Maia Estianty Miliki Penanganan Berbeda dalam Idol Junior

JAKARTA - Maia Estianty didapuk menjadi juri ajang pencarian bakat menyanyi Indonesial Idol Junior 2018. Mengingat harus berhadapan dengan peserta berusia 5-14 tahun, Maia pun mengaku ada sedikit perbedaan dari caranya memberikan penilaian dibandingkan dengan Indonesian Idol.

Di mana jika biasanya ibu tiga orang anak ini memberikan penilaian secara to the point sehingga terkesan galak dan menyeramkan bagi para peserta, maka kali ini Maia harus menjadi juri yang baik dan lembut. Karena itu, dia harus menggunakan kata-kata yang tepat untuk anak-anak.

"Saya dikenal juri straight to the point. Bagus bilang bagus, jelek ya bilang jelek. Tapi ini sama anak-anak jadi harus cari bahasa, kata-kata yang pas. Ada yang tanya, 'Bunda galak ya?'. Aku bilang, 'itu kalau sama anak gede, sama anak kecil nggak boleh'," papar Maia Estianty di MNC Studios Kebon Jeruk, Jakarta.

Meski demikian, hal ini tidak menjadi penghalang prosesnya penjurian dan hubungan antara Maia dan para Junior. Bahkan, pelantun Teman Tapi Mesra ini merasakan penjurian berjalan lancar, cair dan menyenangkan. Sementara untuk standar penilaian, tidak ada yang berbeda dari Indonesian Idol Junior sebelumnya.

Maia dan para juri lainnya yakni Rosa, Rizky Febian dan Rayi RAN pun tetap mencari penyanyi yang berkualitas, berkarakter dan bisa membawakan lagu dengan enak.

"Kita fun banget. Mereka lucu, polos. Menyenangkan sekali," tandas musisi sekaligus produser tersebut.